Dalam postingan ini saya sedikit membahas
mengenai tata cara berteman yang baik, Dalam pertemanan sering kita jumpai
berbagai poblema, Tidak cuma itu, Bahkan sering terjadi perkelahian yang
membawa permusuhan sampai berbulan-bulan lamanya, Jelas-jelas itu perbuatan dosa
yang tidak boleh kita lakukan. Saya sering jumpa teman saya dan bertanya, saya
bilang begini sama teman saya, “Sob.! kalo Qm berteman milih-milih gak
orangnya.?” lalu teman saya menjawab “gak
la, Aq kalo berteman sama siapa aja, gak pandang bulu,” Terus saya tanya sekali
lagi, “Bener sama sipa ja?” Teman saya menjawab dengan jawaban yang sama, Hmm..
saya berfikir dalam hati, “Teman ne Koq bisa bilang gitu yc,”.
Baik saya jelaskan lagi pada sahabat
pembaca semua, dia kalau berteman kita harus lihat dulu siapa yang akan kita jadiin
sebagai teman, meskipun tidak berteman
akrab, itu sama sekali tidak boleh, karna teman itu pegaruhnya sangat besar dalam
kehidupan kita, dan karna temanlah perubahan itu terjadi, yang harus kita lakukan adalah dengan melihat dulu
siapa dia, bagaimana tingkah lakunya, apa dia layak kita jadiin sahabat sejati atau
tidak, karna jaman sekarang orang yang benar-benar baik itu susah kita temui,
Okee… sahabat semua tentu tahu yang
namanya orang jahat, yang di bilang orang jahat itu bagaimana, dan perbuatan
apa yang telah dia perbuat, kita bilang misalnya pencuri, penipu atau pembunuh,
itu merupakan perbuatan keji dan perbuatan itu susah di rubah, kalau dia tidak
sadar dan mau merubahnya sendiri, Sahabat
bayangin saja kalau kita salah memilih teman, dan berteman dengan siapa saja
yang kita temui, dengan ceroboh kita langsung bergaul dengan orang semacam itu.
Hmm.. Mungkin sahabat berpikir begini,
berteman sama siapa saja boleh, tapi kita jangan ikuti perbuatanya, pelan-pelan
kita merubah sifatnya, Saya rasa hal itu jawaban sahabat semua, Tapi itu tidak
semunya benar, Memang dalam islam berteman dengan siapa saja tidak dilarang. Tapi
sahabat semua berfikir dulu matang-matang, kalau seandainya sahabat pembaca sendiri
tidak bisa mengendalikan nafsu dalam
melakukan hal apapun, itu bisa membuat malapetaka besar, Kita lihat dulu bagaimana
kita, apa kita tergolong orang yang kuat dalam menghadapi tantangan, karna
nafsu itu susah minta ampun dikendalikan, kalau bukan dengan iman yang kuat
dalam dada.
Pengaruh jahat itu sangat-sangat rentan,
ribet amat cara mengontrolnya.
Tapi saya disini tidak
semata-mata melarang sobat untuk berteman,bukan itu maksud tujuan saya. Sengkiranya
sahabat benar-benar sanggup ya tidak masalah,Syukur sekali, Tetapi kalau seandainya gagal,teman yang satu ini betul-betul
brutal,susah di ajak kompromi, sebaiknya tinggalin saja,karna betul-betul tidak
sanggup lagi melihat tingkahnya,yang ada sahabat capek, kesal, prustasi
menghadapi tingkahnya seorang yang tidak karuan,buat apa dipertahankan,
Semoga saja sahabat bertemu dengan
orang-orang yang baik, sedikit pesan dari saya,sahabat hati-hatilah dalam
bergaul, berfikirlah positif, lihat dulu kemana arah tujuan hidupnya. sabar dan
usaha,
Saya rasa ini sudah cukup,semoga saja postingan
saya ini mudah untuk di baca dan dipahami. dan saya juga meminta maaf sebesar-besarnya kalau ada kata-kata saya yang kurang menyenangkan, dan tidak lupa juga saya ucapkan terimakasih pada sahabat
pembaca yang telah meluangkan waktunya membaca tulisan saya ini, semoga
bermamfaat bagi kita semua, Amin amin ya rabbal alamin.Wassalam
Post by haris
\iklan |
Isi Komentar Anda
Komentar adalah tanggapan pribadi, tidak mewakili kebijakan redaksi indodetik.com. Redaksi berhak mengubah atau menghapus kata-kata yang tidak etis, kasar, berbau fitnah dan pelecehan, intimidasi, bertendensi suku, agama, ras, dan antar golongan. Setiap komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengirim.