Suatu hari pasangan muda lagi duduk berdua di taman sari, suasana
hening tanpa suara.
Adek.! sapa sang cowo.
dengan suara kecil si cewe menjawab, Tuan abang.! sautnya
Dengan perlahan sang cowo mengutarakan kata yang
membuat si cewe terdiam,
Hmm.. Dek, kita udah lama berteman, kita dekat banget,
kadang-kadang abang berpikir, kenapa kita bisa sedekat ini. kalau boleh abang
jujur…
Si cewe berkata dalam hati, “Y Allah aku gak
sanggup mendengar kata-kata itu..”
tubuhnya gemeteran si cewe berusaha tenang dengan
menggegam kedua tangannya.
Sang cowo menatap wajah sang cewe, dengan penuh
perasaan, cowo tu berkata.!
“Dek.! Abanggg…
mmm.. abanggg... Abang cinta sama adek,
maukah adek jadi pacar abang?”
Hm..sang cewe terdiam tertunduk tanpa suara, tanpa
disadari air matapun berlinang membasahi kedua pipinya. matanya memerah, air
matanya terus mengalir.
dengan suara halus sang cewe berkata.
Abang.! “ya
dek,” saut sang cowo.
Abang,? boleh gak adek minta satu permintaan?
sang cowo menjawab “Boleh”, adek minta apa? dengan
bercucuran air mata sang cewe berkata.
“Abang liat kan air mata adek? abang liat kan?? tolong
jangan buat hati adex menangis, tolong abang…”
sang cewe bangun dan berlari sambil nangis nutupi
mulutnya, suara isak tangisnya tak terhankan.
Selang beberapa menit sang cewe pun balek,dia memegang
pundak cowo tu yang tetuduk lesu memegang kepala, sang cowo bangun matanya
berkaca-kaca, “Adek….” adex kenapa? tanya sang cowo, cewe tu langsung memeluk dan berkata abang serius
kan sama adek?
Penulis. : https://www.facebook.com/harishohonafit
\iklan |
Isi Komentar Anda
Komentar adalah tanggapan pribadi, tidak mewakili kebijakan redaksi indodetik.com. Redaksi berhak mengubah atau menghapus kata-kata yang tidak etis, kasar, berbau fitnah dan pelecehan, intimidasi, bertendensi suku, agama, ras, dan antar golongan. Setiap komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengirim.