.comment-content a {display: none;}
Info
|
Profil G+ Profil Facebook Profil twitter profil Youtube rss feed
Home » , » YKS Ditutup, Trans TV Ganti Program Acara "JPC" Sebagai Gantinya

YKS Ditutup, Trans TV Ganti Program Acara "JPC" Sebagai Gantinya


Pada tanggal 28 Juni kemarin, pihak Trans TV memutuskan untuk tidak lagi menayangkan program Yuk Keep Smile (YKS). Hal itu buntut dari protes keras warga Betawi yang merasa tokoh idolanya yang begitu melegenda, Benyamin Sueb, dilecehkan.

Sebagai gantinya, Trans TV menayangkan program baru dengan format yang tidak jauh berbeda. Nama program itu adalah Jakarta Punya Cerite (JPC).  Berkonsep ala pasar malam, program yang berdurasi 2.5 jam mulai pukul 19.30-22.00 WIB itu dimeriahkan dengan kebudayaan Betawi. Mulai dari tarian khas Betawi, Tanjidor, Ondel-Ondel dan berbagai kuliner khas Betawi seperti kue Rangi, kue Cubit, kue Apem, Kerak Telor, gulali dan lain-lain.

Selain bintang-bintang YKS yang menjadi pengisi acara tersebut, beberapa artis Betawi seperti Mpok Ateik, Omas, Nirina Zubir, Chika Waode dan lain-lain ikut memeriahkan acara ini. Penampilan Jiung dan akustik Oplet membuat acara menjadi lebih semarak.

Dalam kesempatan itu, petinggi Trans TV mengunjungi Bens Radio bersama Bopak dan Ferdian untuk menyampaikan permohonan maaf. Mereka juga bersilahturahmi dengan keluarga almarhum Benyamin S. yang diwakili oleh Biem T. Benyamin.

"Masa kita nggak memaafkan, di bulan baik ini mudah-mudahan silaturahmi bisa membuat ke depannya menjadi lebih baik lagi," ujar Beim Benyamin dalam program tersebut.

Caisar yang merupakan ikon dari program YKS menyambut positif islah yang dilakukan pihak Trans TV dengan keluarga alm. Benyamin S. pada khususnya dan warga Betawi pada umumnya.

"Kita bisa jadikan sesuatu, supaya masyarakat lebih bagus lagi. Insya Allah ada lagi nanti (acara lain)," pungkas suami dari Indadari itu.

Sumber : kapanlagi.com

\iklan
Share this post :

Isi Komentar Anda

Komentar adalah tanggapan pribadi, tidak mewakili kebijakan redaksi indodetik.com. Redaksi berhak mengubah atau menghapus kata-kata yang tidak etis, kasar, berbau fitnah dan pelecehan, intimidasi, bertendensi suku, agama, ras, dan antar golongan. Setiap komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengirim.

0 Comments
Comments

Post a Comment

Next Back Home