.comment-content a {display: none;}
Info
|
Profil G+ Profil Facebook Profil twitter profil Youtube rss feed
Home » » Makalah Bahaya merokok, penyimpangan seks pada Remaja, dan bahaya penyalahgunaan minuman Keras/narkoba

Makalah Bahaya merokok, penyimpangan seks pada Remaja, dan bahaya penyalahgunaan minuman Keras/narkoba


REMAJA DAN PERMASALAHANNYA :
BAHAYA MEROKOK, PENYIMPANGAN SEKS PADA
REMAJA, DAN BAHAYA PENYALAHGUNAAN MINUMAN
KERAS/NARKOBA


MASA REMAJA
Masa  remaja  merupakan  masa  dimana  seorang  individu  mengalami peralihan  dari  satu  tahap  ke  tahap  berikutnya  dan  mengalami  perubahan  baik emosi,  tubuh,  minat,  pola  perilaku,  dan  juga  penuh  dengan  masalah-masalah (Hurlock, 1998). Oleh karenanya, remaja sangat rentan sekali mengalami masalah psikososial,  yakni  masalah  psikis  atau  kejiwaan  yang  timbul  sebagai  akibat terjadinya perubahan sosial (TP-KJM, 2002). 
Masa remaja  merupakan  sebuah  periode  dalam  kehidupan  manusia yang batasannya usia maupun peranannya seringkali tidak terlalu jelas. Pubertas yang dahulu dianggap sebagai tanda awal keremajaan ternyata tidak lagi valid sebagai patokan  atau  batasan  untuk  pengkategorian  remaja  sebab  usia  pubertas  yang dahulu  terjadi  pada  akhir  usia  belasan  (15-18)  kini  terjadi  pada  awal  belasan bahkan  sebelum  usia  11  tahun.   Seorang  anak  berusia  10  tahun  mungkin  saja sudah  (atau  sedang)  mengalami  pubertas  namun  tidak  berarti  ia  sudah  bisa dikatakan  sebagai  remaja  dan  sudah  siap  menghadapi  dunia  orang  dewasa.  Ia belum  siap  menghadapi  dunia  nyata  orang  dewasa,  meski  di  saat  yang  sama  ia juga bukan anak-anak lagi. Berbeda dengan balita yang perkembangannya dengan jelas  dapat  diukur,  remaja  hampir  tidak  memiliki  pola  perkembangan  yang pasti. Dalam  perkembangannya  seringkali  mereka  menjadi  bingung  karena kadang-kadang  diperlakukan  sebagai  anak-anak  tetapi  di  lain  waktu  mereka dituntut untuk bersikap mandiri dan dewasa.
Memang banyak perubahan pada diri seseorang sebagai tanda keremajaan, namun  seringkali  perubahan  itu  hanya  merupakan  suatu  tanda-tanda  fisik  dan bukan  sebagai  pengesahan  akan  keremajaan  seseorang.   Namun  satu  hal  yang pasti,  konflik  yang  dihadapi  oleh  remaja  semakin  kompleks  seiring  dengan perubahan  pada  berbagai  dimensi  kehidupan  dalam  diri  mereka.  Untuk  dapat memahami  remaja,  maka  perlu  dilihat  berdasarkan  perubahan  pada  dimensi-dimensi tersebut 


Selengkapnya klik DOWNLOAD
PREVIEW

Post by indodetik
Sumber : Google.com

\iklan
Share this post :

Isi Komentar Anda

Komentar adalah tanggapan pribadi, tidak mewakili kebijakan redaksi indodetik.com. Redaksi berhak mengubah atau menghapus kata-kata yang tidak etis, kasar, berbau fitnah dan pelecehan, intimidasi, bertendensi suku, agama, ras, dan antar golongan. Setiap komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengirim.

0 Comments
Comments

Post a Comment

Next Back Home